Ketika DFL menjadi pendorong kunci pertumbuhan Ekonomi, dan saat kita sedang berada dalam Revolusi Industri 4.0 yang dimana perubahan dan kemajuan sangat terasa cepat dan pesat. Terutama dalam aspek Ekonomi. DFL sendiri sudah menjadi lifestyle di era saat ini.
Apa itu DFL?
DFL (DIGITAL FINANCIAL LITERACY) atau yang disebut dengan Literasi Keuangan Digital. DFL sendiri merupakan pengetahuan, dan keterampil untuk menggunakan layanan keuangan digital dengan cara yang aman. DFL sendiri merupakan gabungan dari sebuah keterampilan untuk menavigasi layanan keuangan menggunakan Teknologi.
Manfaat DFL
Saat ini DFL bukan hanya sekedar trend tetapi menjadi kebutuhan, yang dimana hal ini terjadi ketika Pandemi Covid 19 yang menyebabkan semuanya transaksi dan kegiatan menjadi digital. Digitalisasi memberikan kemudahan terutama pada aspek keuangan, Digitalisasi membantu masyarakat untuk dapat melakukan proses transaksi seperti pembayaran, transfer, dan Investasi dengan menggunakan produk layanan keuangan digital. DFL sangat bermanfaat bagi masyarat yang tinggal didaerah terpencil dan sulit terjangkau, selama ditempat tersebut terdapat jaringan internet tersedia, maka dapat memudahkan segala kebutuhan, transaksi.
Selain bermanfaat untuk Masyarakat secara umum. DFL juga bermanfaat untuk sebuah perusahaan, dengan digitalisasi perusahaan dapat menghemat biaya operasional karena segala kegiatan dilakukan dengan online.
Interaksi Masyarakat dengan DFL
Dikutip dalam laman (https://sikapiuangmu.ojk.go.id/) “Dalam Jangka Panjang diperkirakaan semua transaksi keuangan akan beralih ke Teknologi Digital dan menuju Cashless Transactions. Oleh karena itu kita harus mempersiapkan diri dengan kemapuan Literasi Digital, memahami DFL bukan hanya sekedar kepetingan transaksi keuangan saja, melaikan juga untuk dapat memenuhi segala kebutuhan dan aktivitas kehidupan lainnya yang serba canggih dan serba digital” sebagai contoh saat ini sudah terbaisa dengan Work Form anywhere dimana para pekerja dapat bekerja atau menyelesaikan pekerjaannya dimana saja, asalkan segala device dapat mendukung kegiatan tersebut terutama dalama jaringan internet. Sistem tersebut mempermudah manusia dan menyempurnakan Teknologi. Begitu juga berlaku terkait kebutuhan perbankan, dulu manusia jika membutuhkan pembayaran harus melalui atm atau teller Bank, dengana adanya DFL berbagai macam aplikasi transaksi pembayaran dengan admin yang rendah, banyak sekali diminati masyarakat saat ini.
Bagaimana Keamaan DFL?
Berbicara terkait Transaksi keuangan secara digital, tentunya keamanan menjadi topik yang sangat penting. Kemudahaan transaksi secara digital harus dilengkapi dengan pemahaman akan adanya risiko terutama terkait data pribadi. Untuk itu setiap Aplikasi Pembayaran Transaksi Digital harus menjamin data pribadi konsumen merupakan prioritas utamanya. Data pribadi yang harus atau perlu dilindungi yaitu, NIK, Nama Ibu Kandung, Tempat Tanggal Lahir, PIN, OTP, Username dan Password.
Itulah penjelasan mengenai DFL semoga Telutizen yang membaca ini dapat semakin bijak menggunakan DFL.
Penulis dan Editor : Sofah Tj